Menuju Esok
By: Heppyyance
Aku bersandar pada sebuah kursi tua di taman. Ada bunga di sekeliling ku menampilkan gambar paling indah... Sesekali kupu kupu mengintati ku, penasaran.
Mataku berbicara dengan air matanya... Ia mencoba menyalurkan. Semua peristiwa yang kurenungkan dalam hening ku ini...
Semua rasa yang berinteraksi dengan masa laluku... Aku tahu bahwa aku sedang berada di masa kini, tetapi berat bagiku beranjak dari kenangan kemarin itu..
Semua luka itu terasa membekas tak mau membiarkan batinku merasa damai... Rasanya hari ini adalah hari paling berat...
Semua tenagaku berusaha untuk bangkit, lagi-lagi tubuhku telah hancur berkeping... Hanya air mata yang berbicara banyak, saat hati ini terasa lebih hancur dari yang bisa kubayangkan
Ternyata hari esok adalah hari yang paling mahal, saat ia harus dibayar dengan air mata...
Hari esok adalah hari yang sangat menyayat, ia harus dibayar dengan kehilangan...
Dan hari ini adalah hari pembayaran untuk hari esok itu... Saat mencoba menjadi lebih baik tetapi justru harus ditarik ke masa lalu yang penuh luka...
Air mataku terus berbicara, saat semua bayaran itu sulit ku lunasi... Saat air mata habis tetapi hati ini tersayat berpuing-puing
Aku mencoba menulis tentang hari ini, tetapi goresan yang dihasilkan adalah kehancuran dan air mata..
Menuju hari esok adalah perjuangan melepas luka kemarin, membiarkan air mata berbicara banyak dan hati semakin hancur..
Menuju hari esok adalah peristiwa sulit, saat seluruh jiwa hanya bisa melihat kehancuran kemarin...
Hari esok serasa sebuah kemustahilan untuk dicapai saat beban ini terlalu besar untuk dipikul melewati hari ini
Aku menangis bersama bunga di taman itu.... Tetapi kupu-kupu itu bersandar di bahuku ia mengajak aku untuk segera terbang melupakan taman yang penuh kesedihan ini....
Kupu-kupu mengajak aku melihat dunia lain yang lebih indah.... Dunia itu adalah hari esok..
Labuan Bajo, 15 Desember 2o24
Terus berkarya kk 😊
BalasHapusMakasi banyak🥰
Hapus